Apakah Belajar Puasa Setengah Hari Perlu Dalil dan Melanggar Syariat?. - MAJELIS AKHWAT BERCADAR

Apakah Belajar Puasa Setengah Hari Perlu Dalil dan Melanggar Syariat?.



Belajar puasa setengah hari tidak melanggar syariat Islam, karena itu hanya merupakan proses pembelajaran dan latihan untuk anak-anak yang belum mencapai usia baligh atau belum memenuhi syarat-syarat wajibnya puasa. Maka Syariat ataupun dalil-dalil tidak dibutuhkan sama sekali, sebab hal yang sebaliknya pun tidak ada syariat ataupun dalil yang melarangnya. Sebab Ulama sejak dulu tidak ada yang mewajibkan kepada yang belum wajib (menyuruh anak wajib belajar puasa penuh).

Dalam belajar ibadah yang berhubungan dengan fisik seperti puasa. Maka bukan masalah ketaatan saja yang perlu diperhatikan. Tapi ada faktor lain, yaitu tentang kesehatan si anak yang perlu di perhatikan oleh orang tua. Puasa setengah hari juga bisa jadi alternatif untuk metode belajar ibadah puasa tanpa mengabaikan kesehatan sang anak, apalagi jika sang anak tergolong lemah.

Hakekat puasa juga bukan sekedar menahan lapar dan dahaga, tapi menahan nafsu dan keinginan. Anak yang belajar puasa setengah hari tetap bisa mempraktekkan hakekat puasa tersebut. Yaitu menahan nafsu dan keinginan untuk tidak makan atau beli jajan diwaktu antara sahur dan makan siang, serta antara dhuhur dan mahgrib.


Walaupun demikian, belajar puasa ada beberapa hal yang tetap perlu diperhatikan:

1. Niat yang Jelas. Meskipun belajar puasa setengah hari tidak diwajibkan, tetaplah penting untuk mengajarkan anak tentang pentingnya niat dalam menjalankan ibadah puasa, bahkan jika itu hanya untuk belajar.

2. Pendidikan tentang Puasa Penuh. Anak-anak perlu diberikan pemahaman bahwa puasa yang sebenarnya adalah puasa penuh yang dilakukan oleh orang dewasa sesuai dengan aturan syariat Islam. Belajar puasa setengah hari hanya sebagai langkah awal dalam proses pembelajaran.

3. Pendampingan dan Bimbingan. Pastikan bahwa anak-anak mendapatkan pendampingan dan bimbingan yang tepat saat belajar puasa, serta diberi pemahaman yang benar tentang proses ini.

4. Pentingnya Kesehatan. Perhatikan kesehatan anak-anak saat belajar puasa. Jika anak mengalami kelaparan atau dehidrasi yang berlebihan, segera berikan makanan dan minuman yang cukup.

Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, belajar puasa setengah hari dapat menjadi langkah awal yang baik dalam mempersiapkan anak-anak untuk menjalankan puasa penuh di kemudian hari.

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url